TIGARAKSA – Amanah apel pagi rutin, Senin (20/1), ada yang berbeda. Pembina apel mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) memberikan bantuan sukarela. Bantuan ini akan langsung disampaikan kepada warga terdampak bencana alam banjir dan longsor. Yakni, yang menimpa warga Kabupaten Lebak.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid mengatakan, bantuan sukarela ini sebagai bentuk kepedulian sesama. Ia memberikan contoh kepedulian aparatur Pemkab Tangerang menggalang dana sukarela untuk korban bencana Tsunami Banten di Pandeglang. Bantuan ini sifatnya tidak mematok dan maksakan selalu berupa uang tunai.
“Sesuai arahan bupati, kita diminta dan diimbau untuk memberikan uluran tangan kepada saudara kita di Lebak. Karena mereka masih sangat membutuhkan bantuan,” katanya saat memimpin apel di Lapangan Maulana Yudhanegara Puspemkab Tangerang, Senin (20/1).
Maesyal berharap, seluruh ASN bisa mebantu mensukseskan galang dana sukarela untuk disalurkan kepada warga Lebak. Ia menerangkan, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar sudah mendatangi dan memberikan bantuan kepada korban bencana di Lebak.
Kabupaten Tangerang memang diterjang banjir di 14 kecamatan akibat luapan Sungai Cimanceuri, Cisadane, dan Cidurian. Namun, menurut Maesyal, bencana banjir cepat ditangani dan dampaknya tidak sebesar yang terjadi di Kabupaten Lebak.
Pada 2018, Pemkab Tangerang mengumpulkan bantuan sukarela untuk korban bencana Tsunami di Kabupaten Pandeglang. Nilai bantuan yang terkumpul dan disalurkan mencapai Rp1,5 miliar dan bermanfaat bagi korban bencana.
“Hari ini saya umumkan kembali untuk membantu secara sukarela, mau bantu berupa dana silakan, mau bantu doa juga silakan,” lanjutnya.
Bantuan sukarela ini, teknisnya, bisa dikumpulkan di setiap organiasai perangkat daerah (OPD) sebelum digabung. Sebelum disalurkan, Maesyal meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) berkoordinasi dan berkomunikasi mengenai kebutuhan mendesak korban bencana Lebak.
“Nanti kita kumpulkan dan digabung dengan bantuan atas nama pemerintah daerah. Ini hanya sukarela, mau bantu materil silakan, mau bantu doa juga silakan, ini hanya imbauan. Apa yang dibutuhkan, nanti bantuannya dalam bentuk apa yang dibutuhkan dan kita salurkan,” jelasnya. (mg-10/mas)
