LIGA Primer Inggris pekan ke-27 mempertemukan Liverpool vs West Ham. The Reds memenangi laga dengan pertarungan sengit, skor 3-2 pada laga yang dilangsungkan di Anfield Stadium, Selasa (25/2) dinihari WIB. The Hammers, julukan West Ham United, hampir menjadi tim yang bisa mematahkan rekor tidak terkalahkan The Reds di Liga Primer Inggris setelah unggul 2-1 hingga menit 68.
Skuat asuhan Juergen Klopp mengawali laga dengan gol Georginio Wijnaldum di menit 9. Tim tamu langsung membalas dua gol melalui Issa Diop di menit 12 dan Pablo Fornals pada laga memasuki menit ke-54.
Beruntung Liverpool memiliki striker tangguh pada diri Mohamed Salah dan Sadio Mane. Keduanya menjadi pembeda dengan membuat gol di menit ke 68 dan 81, sehingga Liverpool menang dengan skor 3-2.
Hasil ini membuat Liverpool kokoh di puncak klasemen Liga Inggris sementara dengan 79 poin. Sedangkan West Ham di peringkat 18 dengan 24 poin. Walau gelar juara semakin dekat, Pelatih Liverpool Juergen Klopp tak mau sesumbar.
Liverpool tinggal membutuhkan empat kemenangan lagi untuk mengunci gelar juara Liga Inggris. Empat laga ke depan, The Reds bakal menghadapi Watford, Bournemouth, Everton, dan Crystal Palace. Bisa lebih cepat, andai pesaing terdekat Manchester City terpeleset di empat laga tersebut.
Akan tetapi, manajer Liverpool Juergen Klopp tak mau sesumbar. Dirinya mau timnya fokus dan terus menang saja. “Kami harus terus menang dan harus siap. Pertandingan selanjutnya adalah melawan Watford,” katanya seperti dilansir dari BBC.
Menurutnya, Manchester City juga pasti akan fokus terus memenangi sisa pertandingan meski kini berjarak 22 poin. Klopp mau pasukannya untuk kerja keras.
“Manchester City adalah tim yang mampu memenangkan semua pertandingan. Selama tim kami bekerja keras, saya tak khawatir,” tutupnya.
Kapan pastinya Liverpool juara? Sejauh ini The Anfield Gank tinggal membutuhkan 12 poin lagi untuk mengamankan gelar, atau empat kemenangan lagi.
Jika Liverpool terus mengakumulasi poin dengan rata-rata kemenangan seperti sekarang (dan rival terdekatnya juga memenangkan pertandingannya), mereka bisa menahbiskan diri jadi juara pada 21 MAret melawan Crystal Palace di Anfield, dengan tujuh laga tersisa.
Untuk saat ini, Manchester United masih menjadi tim yang memastikan gelar liga tervepat musim 2000/01 silam. Waktu itu, mereka meastikan gelar juara pada 14 April 2001 dengan menyisakan lima laga.
Seandainya Liverpool benar-benar meraih gelar pada 21 MAret melawan Palace, dengan tujuh pertandingan tersisa, mereka akan menumbangkan rekor lama yang dibuat United.
Musim Liverpool jauh dari kata berakhir. Mereka masih harus menghadapi tim-tim kuat dengan bertandang ke markas Manchester City dan Arsenal, belum lagi disibukkan di ajang Piala FA dan Liga Champions.
Namun dengan performa seperti sekarang, tampaknya bukan hal mustahil bagi mereka untuk memecahkan rekor 100 poin yang diukir City pada 2018 lalu.
Laga Liverpool kontra West Ham berlangsung ketat di Anfield. Liverpool tanpa diperkuat sang kapten Jordan Henderson yang cedera dan digantikan oleh Narby Keita tampil ofensif. Sementara West Ham tampil dengan skuat terbaiknya juga tak mau kalah.
Kedua tim terus jual beli serangan. Gol pertama Liverpool dicetak Georginio Wijnaldum di menit 9. Umpan lambung dari Trent Alexander-Arnold ke kotak penalti bisa diselesaikan Wijnaldum dengan sundulan.
Dua menit kemudian di menit ke-12, West Ham bikin gol balasan! Dari tendangan sudut, Robert Snodgrass mengirim umpan manis dan disundul Issa Diop ke gawang tanpa bisa ditangkap Alisson.
Babak kedua, Liverpool kembali menguasai permainan. Trisula Mane, Firmino, dan Salah coba terus membongkar pertahanan West Ham.
Di menit ke-54, West Ham justru mencetak gol. Declan Rice dari sisi kiri Liverpool mengirim umpan ke kotak penalti. Pablo Fornals yang berdiri di natara Gomez dan Van Dijk, bisa menyepak bola dan menggetarkan jala gawang Liverpool.
Menit 68 gol untuk Liverpool tercipta setelah Fabianski malah melakukan blunder fatal. Andy Robertson menusuk ke kotak penalti dan mengirim umpan tarik ke Mohamed Salah. Pemain Mesir itu langsung menendangnya meski tidak terlalu kencang. Sayangnya, Fabianski tak bisa menangkap dengan sempurna. Bola pun meluncur ke gawang dari sela-sela kakinya.
The Reds akhirnya memastikan kemenangan dengan gol ketiganya. Kesabaran pemain Liverpool membangun serangan berbuah manis. Trent Alexander-Arnold mengejar bola muntah di dalam kotak penalti dan mengumpan ke tengah gawang. Fabianski sudah meninggalkan sarangnya dengan mudah Sadio Mane menceploskannya. Skor 3-2 bertahan hingga bubar laga. (apw/okz)
