SERPONG-Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kembali mengusung Muhamad sebagai calon Walikota pada Pilkada Tangsel 9 Desember mendatang. Sebelumnya, pada Mei lalu, PSI sudah memandatkan usungannya kepada Muhamad dan Azmi Abubakar sebagai calon wakilnya.
Azmi Abubakar sendiri adalah Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Provinsi Banten. Saat itu, Muhamad-Azmi seperti sejoli yang tidak terpisahkan. Pasangan itu sempat mendapat dukungan dari Hanura. Pada Juli lalu, kemesraan PSI dan Muhamad bubar.
Pasalnya, Ketua Umun Gerindra Prabowo Subianto mendeklarasikan partainya mengusung Muhamad sebagai calon walikotanya, berdampingan dengan kader Gerindra yang tidak lain adalah keponakannya sendiri, Rahayu Saraswati.
Muhamad-Saras diperkuat dengan usungan PDIP beberapa hari kemudian. PSI juga sempat menarik dukungannya dan mengkonsolidasikan kembali arah politiknya di Pilkada Tangsel. Bagaikan cinta lama bersemi kembali, PSI kembali mengusung Muhamad walaupun wakilnya adalah Rahayu Saraswai, bukan Azmi Abubakar.
Deklarasi tersebut dilaksanakan di Resto Kampung Anggrek, Serpong, Kamis (3/9). Azmi Abubakar hadir dengan sambutan meriah dari para pendukung dan relawannya. Dengan semangat, Azmi mengakui jila PSI gagal mendorong kadernya maju pada kontestasi politik Kota Tangsel.
Dalam sambutannya Azmi mengatakan, PSI memiliki empat kursi satu fraksi di Kota Tangsel dan memiliki harapan mendorong kadernya menjadi pimpinan di Kota Tangsel. “Hampir setahun kita berjuang bersama-sama,” ujarnya, Kamis (3/9).
Azmi berharap relawan dan pendukungnya berbesar hati karena PSai tidak mampu mengantarkan kader sendiri untuk menjadi pimpinan di Kota Tangsel. Namun demikian, Azmi menjadi motor utama yang menghidupkan mesin partai PSI untuk mendukung Muhamd-Saras.
Ia minta agar kader dan relawan yang hadir di acara deklarasi tersebut untuk berjuang mendukung Muhamad-Saras bukan untuk dirinya tapi, untuk masyarakat. Menurutnya, pasangan Muhamad-Saras, memiliki kans besar untuk menang.
Banyaknya dukungan yang mengalir di masyarakat menjadi salah satu indikatornya. “Bagaimana kita saksikan inilah pasangan yang mendapat dukungan paling besar. Pertandingan sudah usai,” jelasnya.
Kita Ketahui, Muhamad-Saras menjadi pasangan paling banyak mendapatkan usungan dan dukungan partai, yakni PDIP, Gerindra, PAN, Hanura, Perindo, NasDem, Garuda dan PSI.
Dalam deklarasi tersebut, juga dihadiri Plt Ketua Umum DPP PSI Giring Ganesha, Ketua Konvensi PSI Isyana Bagoes Oka, Muhamad, Rahayu Saraswati dan lainnya.
Sementara itu, Plt Ketua Umum DPP PSI Giring Ganesha mengatakan, PSI menyerahkan rekomendasi untuk pilkada Kota Tangsel kepada pasangan Muhamad-Rahayu Saraswati. “Bersama dengan rekomendasi, kita juga menyerahkan ratusan catatan permasalahan di Kota Tangsel untuk pasangan ini,” ujarnya.
Giring menegaskan, agar catatan dari kader-kader PSI dapat diselesaikan jika pasangan Muhamad-Rahayu Saraswati terpilih. “PSI akan menjadi mitra yang konstruktif untuk pasangan ini,” tambahnya.
Vokalis Band Nidji tersebut menejelaskan, acara deklarasi diawali dengan bersepeda bersama pengurus PSI dan pasangan calon dari titik pemberangkatan Pasar Modern BSD menuju Restoran Kampung Anggrek. Titik Pasar Modern menjadi perlambang pasangan yang diusung PSI, yakni berangkat dari rakyat dan bergerak dengan ekonomi kerakyatan.
Titik pemberhentian kedua adalah Stasiun Rawa Buntu, dimana masyarakat Kota Tangsel adalah masyarakat komuter dan memerlukan akses transportasi yang baik. Titik perhentian ketiga adalah area Tanaman Hias, sebagai simbol masyarakat membutuhkan lapangan kerja dan kesempatan bekerja yang luas dan perlunya mengedepankan lingkungan yang sehat.
“Titik-titik pemberhentian ini adalah sebagian permasalahan perkotaan yang harus dipecahkan. Ekonomi kerakyatan, lapangan pekerjaan, kemacetan, transportasi massal kualitas air, sampah, infrastruktur dilambangkan titik-titik yang didatangi. Harapan saya jika Muhamad-Rahayu Saraswati terpilih, masalah-masalah ini bisa dibereskan,” tuturnya.
Giring mengatakan, rekomendasi PSI untuk pasangan Muhammad-Saras bukanlah persetujuan biasa. Ia berharap agar pasangan calon tersebut bisa memenangkan kontestasi tersebut. “PSI akan mendukung agar dengan keterlibatan semua komponen yang ada di Kota untuk ikut memenangkan pasangan Muhamad-Saraswati,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPD PSI Kota Tangsel Andreas Arie mengatakan, dalam deklarasi tersebut menyerahkan aspirasi dari 7 DPC yang merupakan aspirasi masyarakat yang akan menjadi modal untuk membangun klakota Tangsel yang lebih baik.
“Barometer kami sederhana, pasangan kandidat mana yang lebih memiliki komitmen untuk menghadirkan politik yang bersih, toleran, transparan dan bebas korupsi di Kota Tangsel dan itu ada di pasangan Muhamad -Saraswati,” singkatnya.
Di tempat yang sama, Muhamad mengucapkan syukur atas dukungan yang diberikan PSI kepada dirinya dan Rahayu Saraswati. “Alhamdullillah saya dapat dukungan dari PSI, dukungan yang diberikan merupakan dukungan paling banyak dan gemuk,” ujarnya.
Muhamad menambahkan, baru masuk partai politik dan sebelumnya sebagai birokrasi yang siang malam melayani masyarakat. “Saya pernah jadi camat dan semua jabatan pernah saya ikuti dan terakhir jadi sekda. Jabatan Sekda saya tanggalkan untuk mencapai cita-cita dan pelayanan kepada masyarakat Kota Tangsel,” tambahnya.
Masih menurutnya, ia lahir dan besar di Kota Tangsel jadi tahu persis permasalahan dan keinginan masyakarakat. “Tage line saya adalah Tangsel Untuk Semua. Kita tidam ada diskriminasi dalam pelayanan, tidak bisa bicara kedaerahan saja tapi semua suku bangsa ada di Kota Tangsel,” tuturnya. (bud)