TANGERANG – Musim haji tahun ini segera tiba. Untuk penerbangan kloter pertama di Kota Tangerang akan berangkat pada 29 Juli. Seluruh persiapan sudah dilakukan Kementerian Agama selaku penyelenggara ibadah haji. Termasuk menyiapkan petugas yang akan mendampingi perjalanan para jemaah dimulai dari berangkat sampai setibanya di Tanah Air.
Seperti diketahui, tahun ini Kota Tangerang memberangkatkan 1.778 jamaah yang dibagi dalam 6 kloter. Tiap kloter didampingi 5 orang petugas. Masing-masing satu orang Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI). Ditugaskan memandu dan membantu terkait administrasi calon haji. Kemudian satu kloter juga diisi oleh satu petugas Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI). Tugasnya membantu dalam urusan ibadah haji jamaah.
Kemudian terakhir, setiap kloter dibantu oleh 3 petugas Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI). Terdiri dari seorang dokter dan 2 paramedis. Kloter 2 JKG asal Kota Tangerang, menjadi penerbangan perdana rombong haji dari Provinsi Banten. Kloter ini juga menjadi rombongan kedua jamaah haji Indonesia.
Dijadwalkan kloter ini akan diberangkatkan pada 29 Juli mendatang. Melalui embarkasi Halim Perdana Kusuma. Setelah sehari sebelumnya, dilepas keberangkatannya dari Masjid Al Azhom menuju asrama haji Pondok Gede, Jakarta. “Kami telah mengirim 7 pegawai kami menjadi petugas TPIHI dan TPHI. Secara umum, kami siap menghadapi penyelenggaraan ibadah haji tahun ini,” tandas Kepala Kemenag Kota Tangerang, Dedi Mahfudin.
Guna memantapkan persiapan pemberangkatan calon jemaah haji tahun ini, Kemenag Kota Tangerang melakukan pembinaan terhadap seluruh kepala rombong dan kepala regu calon jamaah haji.
Hal ini untuk memperlancar ibadah calon haji di tanah suci Mekah. Dijelaskan kepala rombongan dan kepala regu ini diberi mandat oleh Kemenag. “Mereka ditugaskan untuk membantu kepala kloter. Untuk menertibkan calon haji saat berada di bandara. Juga memenuhi kebutuhan jemaah,” ungkap Dedi, usai memberikan pembinaan.
Bantuan yang diberikan, terkait pemeriksaan paspor atau pelayanan yang bersifat umum. Satu kelompok terbang (kloter) yang terdiri dari 388 jamaah, dibagi menjadi 10 kepala rombongan. Setiap kepala rombongan membawahi 37 – 40 kepala regu. “Seorang kepala regu mengkoordinir 9 – 12 jemaah,” ujar Dedi.
Petugas TKHI Kota Tangerang, Diding Arsudin mengingatkan, supaya para calon haji bisa menjaga kesehatannya. “Dalam melaksanakan ibadah haji, dituntut fisik yang prima. Untuk itu jamaah bisa menjaga stamina dengan cara berolahraga secara teratur, perbanyak mengkonsumsi buah dan sayur serta banyak meminum air putih,” kata pegawai Dinkes Kota Tangerang yang ditugaskan menjadi tim kesehatan haji . (tam)
