SERANG – Sebanyak 16 persen masyarakat Indonesia yang belum menentukan pilihan (undicided voters) akan menjadi penentu kemenangan pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 pada 17 April mendatang. Hal itu disampaikan akademisi dan juga pengamat politik Rocky Gerung saat menjadi narasumber pada diskusi publik di Gedung Graha Mahesa, DPD Gerindra Banten, Karundang, Kota Serang, Senin (25/3).
Rocky menilai undicided voters atau orang yang belum menentukan pilihan sebaimana ditunjukkan hasil survei berpotensi melabuhkan pilihannya pada penantang petahana, yakni Prabowo-Sandi. Sebab, undicided voters umumnya didorong oleh keraguan terhadap petahana yang pada Pilpres 2019 adalah Jokowi.
“Dalam tradisi survei, kalau ada dua kandidat, undicided itu artinya undicided terhadap petahana, itu dasarnya. Tentu saja ada yang undicided pada penantangnya. Tapi kan yang udah terlihat jalan pikirannya, konsepnya, karena udah prestasi 4 tahun adalah petahana. Jadi orang yang bisa melihat secara rasional pasti sudah menentukan. Jadi kalau ada undicided terhadap petahana,” ujar Rocky kepada wartawan.
Ia menjelaskan undicided voters adalah mereka yang menilak memutuskan pilihan politik pada waktu survei dilakukan. “Dia akan putusin (pilihan politik), karena dia undicided buka golput (golongan putih). Kalau golput secara moral dia menolak memberi suaranya. Undicided itu mereka yang ragu, mereka yang sedang menganalisa,” ujarnya.
Undicided voters yang didorong keraguan terhadap kinerja petahana merupakan fenomena luar biasa dalam kontestasi politik. Sementara kondisi yang biasa saja jika undicided disebabkan keraguan terhadap penantang petahana. “Dua minggu sebelum pemilu, undicided masih 17 persen, itu artinya ada keraguan terhadap petahana,” katanya.
Salah satu bentuk keraguan undicided voters misalnya disebabkan petahana yang lebih banyak memamerkan pencitraan dibanding prestasi. Sebagai contoh ada pegawai negeri sipil (PNS) yang merasa heran tentang kebijakan Jokowi yang akan menaikan gaji PNS.
Kepada masyarakat Banten, ia berpesan agar berpolitik menggunakan akal sehat. Sekretaris TKD Jokowi-Ma’ruf Provinsi Banten, Bahrul Ulum menuturkan klaim Rocky Gerung yang menyatakan undicided voters berpotensi pilih penantang petahana sah-sah saja. “Karena Rocky Gerung adalah bagian dari tim 02, kami masih meyakini masyarakat Banten akan bangga memilih putra Banten, dan untuk meyakinkan masyarakat yang masih ragu dalam survei, itu adalah tugas kami sebagai Tim Kampanye Daerah di Provinsi Banten,” ujarnya. (tb/tnt)
Saya sebagai warga Banten menolak kehadiran Rocky Gerung dan apapun yg dia katakan kepada masyarakat terutama kepada warga Banten khususnya karena ucapan-ucapan rocky gerung bersifat provokatif bisa memecah belah dan mengganggu kerukunan masyarakat di daerah Banten. Selain itu ucapan-ucapan rocky gerung yg sering membela atheisme sangat bertolak belakang dengan identitas warga Banten yg sangat religius dan Islami.