Beranda TANGERANG HUB PMI Targetkan 1000 Kantong Darah

PMI Targetkan 1000 Kantong Darah

0
BERBAGI
DONOR DARAH: Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar (tiga dari bawah) didampingi Ketua PMI Kabupaten Tangerang Soma Atmaja (kedua dari bawah) melakukan aksi donor darah pada peringatan HUT PMI ke-74 tingkat kabupaten. FOTO: PMI for Tangerang Ekspres

TIGARAKSA – Perayaan hari ulang tahun Palang Merah Indonesia (PMI) diwarnai aksi donor darah serentak di tiga titik. Aksi donor dilakukan secara serentak di seluruh kabupaten/kota di Banten dengan target dapat terkumpul 2.250 kantong dalam enam jam.

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, keberadaan unit donor darah (UDD) penting untuk memenuhi kebutuhan kantong darah di Kabupaten Tangerang. Karenanya, pemkab bakal meluncurkan aplikasi untuk mendukung program pemenuhan kantong darah.

“Nanti 15 September kita akan luncurkan aplikasi Si Doni. Fungsinya, mempermudah para pendonor. Jadi cukup lewat aplikasi bisa melalukan donor dimanapun dan kapanpun,” katanya kepada awak media usai melakukan donor darah di Gedung Serba Guna (GSG) Puspemkab Tangerang, Selasa (10/9).

Di Kabupaten Tangerang sendiri, terdapat tiga tempat untuk dapat melakukan donor darah. Dalam rangka memenuhi target seribu kantong darah hingga pukul 14.00 WIB. Diantaranya, di SD IT Kecamatan Curug, Pos Shutlle Sukadiri, dan GSG di Tigaraksa.

“Kami dari pemerintah daerah sangat mendukung untuk perkembangan PMI serta unit donor darah (UDD), tentunya yang sangat dibutuhkan warga di Kabupaten Tangerang. Kita optimis sebagai tuan rumah target seribu kantong dapat tercapai,” jelasnya.

Senada, Ketua PMI Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja mengatakan, aksi memecahkan rekor donor darah selama enam jam bakal menjadi agenda rutin. Menurutnya, ketersediaan kantong darah bergantung pada partisipasi warga.

“Kita permudah akses warga yang ingin mendonorkan darahnya. Dengan berbagai layanan, utamanya nanti ada aplikasi Si Doni dan ojek donor. Untuk itu saya mengajak semua pihak untuk turut serta meningkatkan tingkat partisipasi pendonor sukarela,” katanya yang juga menjabat sebagai Kepala Bapenda.

Soma menjelaskan, ketersediaan kantong darah penting untuk menurunkan angka kematian para pasien yang membutuhkan. Untuk di Kabupaten Tangerang sendiri, stok kantong darah masih dalam level aman dan terpenuhi.

“Kalau di Banten diperlukan 240 ribu kantong darah setiap tahun dengan ketersediaan setiap bulan sebanyak 26 ribu kantong darah. Sudah sesuai dengan yang dibutuhkan. Di Tangerang sendiri Insya Allah aman,” ujarnya.

“Untuk target kantong darah hari ini di Kabupaten Tangerang terpenuhi, dan kita dari PMI mengucapkan terima kasih kepada semua pihak. Utamanya para pendonor sukarela ataupun tetap yang telah ikut menyelematkan nyawa saudara kita melalui donor darah,” tukasnya. (mg-10/mas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here