TANGERANG — Masih kurangnya sekolah SMP Negeri di wilayah Desa Kampung Melayu Barat, membuat masyarakat meminta kepada pemerintah Kabupaten Tangerang untuk menambah SMP Negeri. Ini agar masyarakat tidak jauh-jauh untuk bersekolah.
Saat ini di wilayah Kecamatan Teluknaga, baru memiliki 4 SMP Negeri. jumlah itu masih terbilang kurang. Ini karena wilayah Kecamatan Teluknaga jumlah penduduknya terus bertambah. Mulyadi salah satu warga Desa Kampung Melayu Barat mengatakan, sampai saat ini kebutuhan sekolah SMP Negeri di wilayahnya masih kurang dan harus ada penambahan agar tidak terlalu jauh.
“Masih kurang untuk SMP Negeri. Biasanya warga di sini mereka sekolah di SMPN 1 dan SMPN 4. Itupun kalau masuk, karena masuk sekolah sekarang harus menggunakan zonasi,”ujarnya saat ditemui Tangerang Ekspres di Kecamatan Teluknaga, Kamis (8/9).
Mulyadi menambahkan, warga saat mengikuti Musrenbangdes kemarin sudah mengusulkan ada penambahan sekolah. Agar saat ajaran baru, masyarakat tidak panik dan bingung mencari sekolah untuk anak-anak mereka.
“Kebetulan kemarin kita sudah sampaikan kepada ketua DPRD kabupaten Tangerang, sudah di jawab juga katanya akan menjadi prioritas di tahun depan. Kita tinggal tunggu saja,”paparnya.
Sementara itu, Kepala Desa Kampung Melayu Barat Subur Maryono menjelaskan, gedung SMP Negeri di wilayahnya memang sangat dibutuhkan. Apalagi banyak warganya saat ajaran baru berebut untuk masuk ke sekolah yang ada.
“Dari hasil Musrenbangdes memang kita usulkan, artinya kebutuhan gedung sekolah juga sangat urgent. Maka itu, kebutuhan gedung SMP Negeri menjadi fokus dalam Musrenbangdes,”tutupnya. (ran)
