Beranda PENDIDIKAN Siswa SMPN 2 Balaraja Diasah Tanggung Jawab dengan Tugas Sekolah

Siswa SMPN 2 Balaraja Diasah Tanggung Jawab dengan Tugas Sekolah

0
BERBAGI
BELAJAR MENGAJAR: Kegiatan belajar siswa SMPN 2 Balaraja tak hanya didalam kelas tapi juga dalam menyelesaikan tugas sekolah. Kegiatan tersebut adalah untuk membentuk kedisplinan dan tanggung jawab siswa. (Foto: Randy/Tangerangekspres.co.id)

BALARAJA, TANGERANGEKSPRES.CO.ID – Pemberian tugas kepada siswa, salah satu tujuannya adalah melatih kedisiplinan dan tanggungjawab siswa. Karena, dengan pemberian tugas kepada siswa akan diketahui sejauh mana mereka menyelesaikan tugas tersebut.

Di SMPN 2 Balaraja pemberian tugas dan penambahan jam belajar buat siswa dipastikan tidak membuat beban para pelajar. Karena, tugas yang diberikan masih bisa terjangkau oleh siswa untuk dikerjakan. Sehingga, dari situ akan ketahuan apakah siswa bertanggungjawab dengan mengerjalan tugas atau tidak.

Kepala SMPN 2 Balaraja Udi Supriyadi mengatakan, bahwa penambahan tugas dan jam mata pelajaran lebih utama bertujuan melihat sejauhmana siswa bisa bertanggung jawab atas tugas belajar yang diberikan.

Kalau dari situ bisa menyelesaikan tugas berarti siswa tersebut memiliki disiplin dan rasa tanggungjawab untuk bisa meraih prestasi yang diinginkan.

“Dengan tugas tersebut, maka kita bisa mengetahui sejauh mana tanggung jawab siswa. Kalau masih belum bisa bertanggung jawab akan repot dikemudian hari karena akan berdampak pada kehidupan mereka. Menyelesaikan tugas saat sekolah adalah cerminan prestasi mereka saat belajar di jenjang yang lebih tinggi, “ujarnya kepada Tangerangekspres.co.id, Senin 6 November 2023.

Udi menambahakan, bahwa tugas yang diberikan biasanya pengulangan materi belajar yang telah diberikan, jadi siswa pastinya masih bisa mengingat dan mampu mengerjakan tugas tersebut.

“Tidak hanya tanggung jawab, dengan tugas yang diberikan maka kita melatih daya ingat siswa untuk mengingat materi yang telah di berikan. Untuk itu, tugas yang diberikan adalah pengulangan materi belajar yang guru mereka sampaikan,”paparnya.

Ia menjelaskan, untuk siswa yang tidak mengerjakan tugas, pihak guru memanggil mereka untuk menanyakan alasan mereka tidak mengerjakan tugas, dari situ tau permasalahannya dan guru juga bisa mengatasinya.

“Seperti ada siswa yang beralasan mereka tidak mengerjakan tugas karena malas, guru tersebut bertugas memberikan motivasi dan semangat agar siswa ini kembali semangat. Jadi, kita tidak memberikan hukuman. Karena, dengan hukuman bukan membuat siswa lebih maju,”tutupnya. (*)

Reporter: Randy Yastiawan
Editor : Aries Maulansyah

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here