TANGERANG, TANGERANGEKSPRES.CO.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang berkolaborasi dengan Yayasan Sosial Habitat for Humanity Indonesia, akan menata kawasan pesisir, di Kampung Tanjung Kait, Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk.
Camat Mauk Khalid Mawardi mengatakan, Pemkab Tangerang akan kembali melaksanakan penataan kawasan pesisir, melalui program Gerbang Mapan (Gerakan Pembangunan Masyarakat Pantai), yang tuntas dilaksanakan di Kampung Pelelangan, Desa Ketapang, Kecamatan Mauk.
“Insyaallah, awal Januari 2024 mendatang, program Gerbang Mapan, akan segera dilaksanakan, di Kampung Tanjung Kait, Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk,” kata Khalid Mawardi, kepada TangerangEkspres.co.id, di ruangan kerjanya, Selasa, 14 November 2023.
Dijelaskan Khalid Mawardi, berkaitan dengan penataan kawasan pesisir di Kampung Tanjung Kait, hampir mirip dengan penataan kawasan pesisir di Kampung Pelelangan, Desa Ketapang.
“Bedanya, di Kampung Tanjung Kait, tidak ada kawasan konservasi mangrove-nya saja,” jelasnya.
Jadi, lanjutnya, pertama, penataan kawasan pesisir di Kampung Tanjung Kait, dalam rangka menata permukiman kumuh dan rumah tidak layak huni di kampung tersebut.
“Nanti akan dibangun antara lain juga, jalan, drainase, sanitasi, posyandu, balai warga dan kios-kios untuk masyarakat bisa jualan. Sebab seyogyanya, wilayah Kampung Tanjung Kait sudah lama menjadi ikon Kecamatan Mauk sebagai tempat wisata pantai,” ujarnya.
Khalid Mawardi menambahkan, terkait dengan pembangunan 100 rumah layak huni di Kampung Tanjung Kait, nanti akan berkolaborasi dengan Yayasan Sosial Habitat for Humanity Indonesia di atas lahan sekitar 7.000 meter persegi.
“Jadi, warga gratis dikasih bangunan rumah. Sedangkan tanahnya akan warga cicil agar mereka punya aset. Sebab selama ini mereka bertempat tinggal di tanah milik seseorang,” imbuhnya. (*)
Reporter: Zakky Adnan
Editor : Andy