
TANGERANG, Tangerang Ekspres.Co.Id — Perhimpunan Dokter Spesialis Ahli Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Provinsi Banten, menggelar peringatan hari AIDS se-dunia, 1 Desember 2023. Pada peringatan yang digelar 3 November 2023 di Taman Kota I BSD, PAPDI mengajak penyintas sebagai bentuk memberi semangat dan motivasi kepada warga yang mampu bertahan dari penyakit yang diakibatkan infeksi dari virus HIV (Human Immunodeficiency Virus).
Hal inilah yang disampaikan Ketua PAPDI Cabang Banten Ahmad Mekkah, menurutnya kehadiran penyintas diharapkan bisa menghilangkan stigma negatif terhadap penderita HIV-AIDS.
“Kita memberikan dukungan dan sebagai bentuk solidaritas. Bahwa orang penderita HIV perlu penyembuhan yang maksimal,” jelasnya kepada Tangerang Ekspres, Minggu 3 Desember 2023.
Ia memaparkan, ada 130 Orang Dengan HIV (ODHIV) yang ikut serta dalam kegiatan. Tak hanya soal dukungan, kata Mekkah, ada talk show dr Hadianti, SpPD-KPTI, FINASIM, DR dr Stevent Sumantri, SpPD-KAI FINASIM dan dr Primarani, SpPD yang membahas seputar AIDS.
“Talk show ini merupakan wujud dari komitmen bersama untuk menanggulangi HIV AIDS dan mengakhirinya. Hindari penularan HIV AIDS, jangan menggunakan jarum suntik bersama, gonta ganti pasangan dan hubungan seks berisiko,” jelasnya.
Turut hadir, Ibu Walikota Tangerang Selatan Tini Indrayanthi Benyamin Davnie, Kepala Dinkes Kota Tangerang Selatan Allin Hendalin Mahdaniar, Direktur RSUD Kabupaten Tangerang, Direktur RSUD Tangerang Selatan, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Tangerang M. Riki serta rombongan penyintas dari Rangkasbitung.
Tema besar peringatan HIV AIDS di tahun ini yakni Let Communities Lead jika diartikan, biarkan komunitas yang memimpin. Kata Mekkah, tema ini memiliki tujuan khusus untuk disuarakan.
Dilihat dari situs United Nations Programme on HIV and AIDS (UNAIDS), kampanye hari AIDS tahun ini menyuarakan Let Communities Lead. Organisasi yang dibentuk Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB), menginginkan adanya gerakam masif dengan aksi nyata dari komunitas.
Perayaaan ke 35 ini fokus kepada komunitas yang menyuarakan kepedulian, keadilan terhadap penderita AIDS.(*)
Reporter: Asep