TANGERANG, TANGERANGEKSPRES.CO.ID – Proyek Strategis Nasional (PSN) pembangunan Tol Kataraja (Kamal-Teluknaga-Rajeg) akan melintasi 34 desa pada 6 kecamatan di Kabupaten Tangerang.
Salah satu wilayah yang dilintasi Proyek Strategis Nasional pembangunan Tol Kataraja adalah Kecamatan Mauk, terdiri dari Desa Gunung Sari, Sasak, Mauk Barat, Ketapang, Marga Mulya, Tegal Kunir Lor dan Kelurahan Mauk Timur.
Sebab demikian, Sekretaris Desa (Sekdes) Sasak Hilman mengatakan, pemerintah pusat harus memberikan dampak positif yang berkepanjangan, bagi masyarakat desa yang desanya dilintasi Tol Kataraja.
“Misalkan, pertama, memprioritaskan masyarakat desa untuk bekerja di Rest Area Tol Kataraja. Ke dua, memprioritaskan pelaku usaha lokal yang menempati tempat-tempat usaha di Rest Area Tol Kataraja,” ucapnya, kepada TangerangEkspres.co.id, Senin, 4 Desember 2023.
Pria yang akrab disapa Genggong ini yakin, bila adanya skala prioritas memberdayakan masyarakat desa di Rest Area Tol Kataraja, maka akan meningkatkan perekonomian masyarakat desa.
Di luar hal tersebut, Genggong menjelaskan, sekitar 8 hektar lahan di desanya terkena Proyek Strategis Nasional pembangunan Tol Kataraja, terdiri dari 21 nama pemilik lahan.
“Lalu, dampak negatif adanya rencana pembangunan Tol Kataraja, yang dikhawatirkan pemilik tanah, lahan mereka dibeli di bawah pasaran. Kalau petani khawatir proyek tol menutup saluran irigasi untuk persawahan,” imbuhnya. (*)
Reporter: Zakky Adnan
Editor : Andy
