REAL Madrid gagal meraih kemenangan saat dijamu Villarreal di Estadio de la Ceramica, Jumat (4/1) dinihari WIB dengan meraih hasil imbang 2-2. Hasil tersebut tidak menyurutkan Santiago Solari Pelatih Los Blancos untuk tetap bersaing dengan Barcelona, Atletico Madrid dan Sevilla untuk meraih gelar juara La Liga 2018-2019.
Hasil imbang ini membuat Madrid gagal merapatkan jarak dengan Barcelona di puncak klasemen. Sama-sama sudah bermain 17 kali, ada selisih tujuh poin antara kedua tim.
“Kami akan selalu terus berjuang. Kami akan meraih poin dan terus berkompetisi. Kami ingin memenangi pertandingan dan punya kesempatan meraihnya,” ujar Solari. “Kami harus terus bertarung, fokus pada laga berikutnya,” lanjut pelatih asal Argentina itu.
Keyakinan Solari tidak lepas dari permainan Karim Benzema dkk pada laga yang disaksikan lebih dari 19 ribu penonton tersebut. El Real menguasai jalannya pertandingan dan unggul 2-1 sebelum disamakan tim tuan rumah melalui Santi Carzola di menit 82.
Carzolajuga membuka pertandingan lewat gol cepat di menit ke-4. Namun klub juara Piala Dunia Antar Klub 2018 tersebut mampu unggul 2-1 berkat gol Karim Benzema di menit ke-7 dan Raphael Varane (20′).
Usai laga Solari menyebut cedera Gareth Bale sebagai penyebab utama dari hasil mengecewakan dalam partai lanjutan La Liga Spanyol. Bale juga harus ditarik keluar akibat cedera betis pada menit ke 46.
Absensi Bale membuat daya gedor Los Blancos berkurang di babak kedua sehingga mereka kesulitan mencetak gol tambahan. “Kami sudah memegang kemenangan dan ingin membunuh pertandingan, tetapi mereka bisa memukul balik dan mendapat gol penyama. Villarreal banyak menekan dan mereka butuh poin,” kata Solari selepas laga.
“Kami kehilangan Gareth dan itu punya dampak terhadap performa tim. Kami kesulitan untuk melancarkan serangan balik, taktik yang menjadi spesialisasi Gareth. Dia mengalami benturan keras dan merasa tak bisa melanjutkan pertandingan,” kata Solari.
“Kami kurang jelas dalam menyerang balik. Jika Gareth bermain, dia akan mampu mengeksploitasi ruang yang terbuka di sisi kiri Villarreal,” keluhnya.
Sedang Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, merasa bahwa timnya tak layak mendapatkan hasil imbang 2-2. Pasalnya penjaga gawang asal Belgia itu merasa bahwa Madrid memiliki banyak peluang untuk bisa menambahkan keunggulan, akan tetapi ia menganggap bahwa lini depan Madrid telah gagal memanfaatkan peluang yang ada.
Karena itulah Courtois sedikir merasa kecewa. Ia menyesali bahwa Madrid tak mampu mempertahankan keunggulan padahal tiga poin sudah hampir di depan mata mereka. Ia pun berharap semoga hal tersebut tak terjadi kembali di pertandingan selanjutnya. (apw/okz)
