Beranda TANGERANG HUB Pilkada Kota Tangsel, Pastikan Usung Kader Golkar

Pilkada Kota Tangsel, Pastikan Usung Kader Golkar

0
BERBAGI
Sejumlah petinggi DPP dan DPD se-Jawa Barat dan Banten membahas Pilkada Serentak di Swiss-belHotel, BSD, Serpong, Kota Tangsel, kemarin. FOTO: Miladi Ahmad/Tangerang Ekspres

SERPONG-Pilkada Kota Tangsel terus bergulir. Salah satu yang menjadi sorotan, siapa yang bakal diusung Partai Golkar, sebagai pemenang pemilu 2019. Ada dua kader Golkar muda yang muncul. Andiara Aprilia Hikmat, anggota DPD RI, putri mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Yang kedua, Pilar Saga Ichsan, tokoh muda lulusan Universitas Parahyangan jurusan arsitektur. Pilar merupakan putra Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah.

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar membahas Pilkada. Rapat konsolidasi yang digelar di Swiss-belHotel, BSD, Serpong, Selasa (11/2), khusus membahas pilkada untuk wilayah Jawa I, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Untuk Banten, ada 4 daerah yang akan menggelar pilkada. Kota Tangsel, Kabupaten Serang, Kota Cilegon dan Kabupaten Pandeglang. Golkar dipastikan mengusung kader internal Ratu Tatu Chasanah untuk Kabupaten Serang dan Ati Marliati untuk Kota Cilegon. Sementara untuk Pandeglang dan Kota Tangsel, awal Maret akan diputuskan.

Ratu Tatu Chasanah saat ini masih menjabat sebagai Bupati Serang, sekaligus Ketua DPD I Golkar Banten. Sementara Ati Marliati adalah Wakil Walikota Cilegon. Wakil Sekretaris Jendral Bidang Pemenangan Pemilu DPP Golkar Wilayah Jawa I, Andika Hazrumy, mengatakan pada pilkada serentak ini Golkar harus mengusung kader internalnya. Khususnya di Pilkada Tangsel. Andika mengatakan baru dua daerah yang sudah mengajukan nama ke DPP. Kabupaten Serang mengusulkan nama Ratu Tatu Chasanah, Kota Cilegon yang mengusulkan nama Ati Marliati. Untuk Pandeglang dan Kota Tangsel ditargetkan awal Maret harus sudah menyerahkan nama yang diusulkan.

“Untuk Tangsel dan Pandeglang aspirasinya sama, ingin kader internal. Hanya mereka belum memplenokan. DPP menunggu usulan mereka sampai dengan awal Maret,” papar Andika.

Terkait aspirasi tersebut, kata Andika, sangat sejalan dengan arahan DPP Golkar yang menargetkan agar Golkar memenangi Pilkada di Jabar dan Banten dalam Pilkada serentak 2020 kali ini. “Pak Ketum (Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto) menginginkan agar Jabar dan Banten menjadi lumbung suara partai di Pilkada 2020 ini sebagai landasan bagi kemenangan di Pemilu 2024 mendatang,” katanya.

Andika meminta Kota Tangsel dan Kabupaten Pandeglang segera memplenokan usulan calon. “Kami targetkan untuk Kota Tangsel itu awal Maret harus sudah ada mama yang diusulkan ke DPP,” kata Andika yang juga Wakil Gubernur Banten ini. Target awal Maret itu menurut Andika harus sudah ada nama, karena DPP akan menggelar survei secara nasional untuk seluruh nama yang diusulkan ke DPP. “Survei ini sebagai tolak ukur partai untuk merekomendasikan pasangan calon yang nantinya akan didaftarkan ke KPU,” paparnya.

Sedangkan untuk kader-kader internal yang dikatakan harus diusung oleh Golkar, Andika mengatakan itu sesuai perintah Ketua Umum Partai Golkar. Untuk wilayah Jawa I, khususnya Kota Tangsel memang diharuskan untuk mengusung kader internal. Dan untuk Kota Tangsel, Andika. mengakui memang sudah ada beberapa nama kader internal yang telah disiapkan. Yakni Andiara dan Pilar Ichsan yang akan diusung. “Perintah ketua umum, kita memang harus mengusung kader internal kita untuk maju sebagai calon walikota. Kalau untuk Tangsel sendiri ada beberapa nama ya, tetapi tetap harus melalui rapat pleno di tingkat daerah terlebih dahulu, baru bisa diusulkan ke DPP,” ujarnya.

Sekretaris DPD Golkar Tangsel Abdul Rasyid menegaskan akan segera menggelar menggelar Rapat Pimpinan Daerah Khusus (Rapimdasus) pilkada, untuk memplenokan nama yang akan diusulkan ke DPP Golkar. “Memang ada nama kader internal yang menguat untuk kita usulkan. Tetapi tetap semua harus melalui proses untuk bisa diusulkan ke DPP,” ujarnya. Abdul Rasyid memaparkan dalam rapimdasus tersebut, partai akan mendengarkan masukan dari seluruh elemen partai. Mulai dari pengurus kecamatan, hingga organisasi sayap partai. (cml)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here