LEBAK,TANGERANGEKSPRES.CO.ID – Jajaran Satreskrim Polsek Cijaku menangkap HK dan AJ yang diduga pengedar uang palsu (upal). Penangkapan keduanya itu berawal dari informasi dari masyarakat yang mengaku resah dengan maraknya peredaran uang palsu di Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak.
Modus keduanya dalam mengedarkan uang palsu dilakukan secara acak di setiap warung kelontongan. Pelaku membelanjakan uang pecahan Rp100 ribu dengan hanya membeli rokok atau yang lainnya, dengan harapan mereka mendapatkan uang kembalian.
“Kita mengamankan dua orang pelaku pengedar upal di wilayah Kecamatan Cijaku dan sekitarnya. Mereka kita tangkap karena sudah ada korban dan aksinya dianggap meresahkan serta merugikan masyarakat,” kata Kapolsek Cijaku, AKP Iwan Kriswana kepada wartawan, Selasa, 7 November 2023.
Iwan menjelaskan, mereka ditangkap saat membelanjakan uang palsu pecahan Rp100 ribu di sejumlah warung. Kemudian, saat menjalankan aksinya itu di Desa Cipalabuh, keduanya tidak bisa mengelak dan mengakui perbuatannya.
Lantas, HK dan Aj yang merupakan warga Tangerang dan Lebak itu sudah beberapa kali menjalankan aksinya. Namun keduanya berhasil kabur di beberapa kali kesempatan, akan tetapi nasib apes dialami tersangka saat berbelanja es di salah satu warung di Kampung Pajagan.
“Karena sudah sering menjalankan aksinya, keduanya pun diintai oleh warga. Kemudian, saat diketahui hendak membeli es dengan uang palsu, warga dan polisi menangkap pelaku dan membawa ke kantor Mapolsek Cijaku,” ucap AKP Iwan Kriswana.
Dari hasil penangkapan para pelaku, kata Iwan, polisi mengamankan barang bukti 115 lembar upal pecahan Rp100 ribu dengan nilai total Rp11,5 juta serta satu unit kendaraan R2 yang diduga digunakan pelaku untuk mengedarkan uang palsu.
“Dari tangan mereka kita amankan uang palsu pecahan Rp100 ribu sebanyak 115 lembar. Kita akan dalami kasus ini, mungkin ada jaringan lain yang beraksi di Lebak,” ungkapnya.
Hasanudin, warga Kecamatan Cijaku mengatakan jika aksi yang dilakukan oleh HK dan AJ sangat meresahkan masyarakat. Karena sudah ada beberapa warung yang menjadi korban keduanya, akan tetapi saat ini warga bisa bernafas lega, karena pelaku sudah diamankan di Mapolsek Cijaku.
“Ada beberapa warung kecil yang menjadi korban mereka. Tapi saat ini, kita bersyukur, karena mereka sudah ditangkap,”katanya.(*)
Reporter: Ahmad Fadilah
Editor: Sutanto bin Omo